Jika Sahabat bisa merasakan getaran hati disini,Sungguh sepanjang tapak Kaki hanya ingin menangis, Betapa semua orang saling menyapa kenal nggak kenal saling pelukan, Semua orang ingin berbagi walaupun tidak diminta, Air Aqua, Roti, Nasi, Permen, Sajadah, dll semuanya yang memegang barang yang Saya sebutkan tadi menghampiri Anda "Nasi nya Pak, Sajadahnya Pak, Permen Pak..." Semuanya dibagi cuma-cuma.
Menariknya, Tidak hanya Ibu-Ibu yang ada dijalan Di Bandung berdiri dipinggir jalan untuk memberikan apapun yang mereka punya untuk Peserta Aksi dari Ciamis dengan jalan kaki, Ibu-Ibu dan Kakek-Kakek di JAKARTA berdiri dipinggir jalan menyiapkan tempat istirahat bagi yang kelelahan, Menawarkan Air Mineral dan Makanan, Semuanya dari tangan sendiri.
Subuh jam 3.00 Saya memanggil ojek untuk diantar ke Masjid Al-Hidayah Perumahan Lembah Hijau, Kota Cikarang. Ojek membawakan 10 lontong, ojek itu bilang "Istri Saya begadang Pak membuat Lontong ini, Karena ingin mendapatkan rahmat Allah karena tidak bisa ikut turun ke Jakarta, Istri Saya membuat lontong banyak sekali dan Saya yang nanti akan anter ke masjid-masjid yang akan ikut aksi 212"
Allahu Akbar!!!
Siapa yang berani memfitnah mereka bahwa mereka dibayar, Mereka membayar dirinya sendiri, dan Allah swt telah membeli jiwa Kita dengan Syurga-Nya.
Semoga Allah swt meridhai perjuangan Kita semua.
UNTUK ALLAH DIATAS SEGALANYA
Haddad Assyarkhan / Adi Supriadi
Adi Supriadi
2 Desember ·
Menariknya, Tidak hanya Ibu-Ibu yang ada dijalan Di Bandung berdiri dipinggir jalan untuk memberikan apapun yang mereka punya untuk Peserta Aksi dari Ciamis dengan jalan kaki, Ibu-Ibu dan Kakek-Kakek di JAKARTA berdiri dipinggir jalan menyiapkan tempat istirahat bagi yang kelelahan, Menawarkan Air Mineral dan Makanan, Semuanya dari tangan sendiri.
Subuh jam 3.00 Saya memanggil ojek untuk diantar ke Masjid Al-Hidayah Perumahan Lembah Hijau, Kota Cikarang. Ojek membawakan 10 lontong, ojek itu bilang "Istri Saya begadang Pak membuat Lontong ini, Karena ingin mendapatkan rahmat Allah karena tidak bisa ikut turun ke Jakarta, Istri Saya membuat lontong banyak sekali dan Saya yang nanti akan anter ke masjid-masjid yang akan ikut aksi 212"
Allahu Akbar!!!
Siapa yang berani memfitnah mereka bahwa mereka dibayar, Mereka membayar dirinya sendiri, dan Allah swt telah membeli jiwa Kita dengan Syurga-Nya.
Semoga Allah swt meridhai perjuangan Kita semua.
UNTUK ALLAH DIATAS SEGALANYA
Haddad Assyarkhan / Adi Supriadi
Adi Supriadi
2 Desember ·
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.